Timnas Optimistis Curi Poin dari China

Dalam laga perdana di babak penyisihan Grup D tersebut Indonesia akan menghadapi China di Al-Shabab Stadium, Dubai, pukul 14.30 waktu setempat.

Menurut Manager Timnas Futsal Basar Simanjuntak, kunci untuk memenangkan pertandingan besok adalah kekuatan mental para pemain.

Berkaca saat ujicoba melawan Korea Selatan, Selasa (22/5/2012) lalu, Dedi Handoyo cs sedikit grogi. Namun setelah diinstruksikan strategi baru dan ditambah semangat, Indonesia berhasil menciptak beberapa peluang emas.

"Saat ujicoba melawan Korea, Indonesia kalah 1-0 . Tapi pertandingan berlangsung menarik. Korea mendapat empat peluang emas, demikian juga dengan Indonesia empat peluang emas. Pertandingan uji coba sangat berharga sekali untuk persiapan melawan China. Kuncinya mental anak-anak harus stabil," kata Basar dalam pesan singkatnya, Kamis (24/5/2012).

Sementara itu, pelatih timnas Futsal Indonesia, Andri Irawan menambahkan, persiapan Indonesia sedikit terganggu dengan deretan cidera. “Bayu Saptaji cidera ringan. Tapi masih ada jeda satu hari untuk melihat perkembangan kondisinya. Gustian, Nur Ali bisa jadi karakter yang menggantikan," beber Andri.

Optimisme Basar bukan tanpa alasan. Ia mengaku sudah mengenal permainan China sejak Piala Dunia 2008.

"Tapi tahun ini, kami belum melihat mereka main. Jadi belum tahu perubahan pemain mereka. Tapi pelatih (China) masih sama yang dulu, jadi kurang lebih sama. Evaluasi dari hasil uji coba vs Korea adalah anak-anak masih kerap mencoba-coba dan butuh adaptasi cukup lama di awal. Tapi tim percaya diri untuk di fase grup," terang Andri.

Setelah melawan China, Indonesia kembali akan bertanding dengan tim kuat Uzbekistan pada Hari Sabtu (26/5/2012) dan Kuwait, Minggu (27/5/2012).[yob]